Kamis, 07 April 2016

Menyajikan Komponen Entri Pilihan

Uraian materi.
Form HTML digunakan untuk memilih pelbagai macam inputan yang disediakan. Data bisa diinputan dalam komponen entri pilihan, diantaranya input file, radio button, chexbox, select serta datalist.
1.) Komponen input file
Komponen input file berfungsi untuk memasukan data file yang dibutuhkan kedalam sistem web yang dibuat. Format tag HTML-nya adalah sebagai berikut :
<input type=file name=name accept=mime type list>
Name= “name” merupakan pemberian nama pada komponen input sebagai nama dari komponen. Karena pada saat sistem web dijalankan maka data yang diolah di dalam pemrograman adalah berdasarkan nilai (value) dari nama komponen input tersebut. Contoh bentuk tampilannya adalah sebagai berikut :
 <!doctype html>
<html>
 <head>
 <title>input file </title>
</head>
<body>
<font face="Courier New, Courier, mono">---- Tambahkan File KRS --- </font><br>
<form >
 <input type="file" name="pic" accept="image/*">
</form>
 </body>
</html>
2.) Komponen radio button
Pada form input radio button hanya ada satu pilihan yang terseleksi,tidak bisa digunakan untuk multiple answer. Format umum tag HTML dari Form Input Radio Button adalah sebagai berikut :
<input type=radio name=name value=value>
<input type=radio name=name value=value checked>
Name= “name” merupakan pemberian nama pada komponen input sebagai nama dari komponen. Karena pada saat sistem web dijalankan maka data yang diolah di dalam pemrograman adalah berdasarkan nilai (value) dari nama komponen input tersebut. Berikut adalah penggalan listing program penulisan form input radio button
<!doctype html>
<html>
<head>
  <title>radio button </title>
 </head>
<body> Tingkat Pendidikan : <form>
<input type="radio" name="pendidikan" value="SD">SD<br>
<input type="radio" name="pendidikan" value="SMP">SMP<br>
<input type="radio" name="pendidikan" value="SMA">SMA sederajat<br>
<input type="radio" name="pendidikan" value="D3">D3<br>
 <input type="radio" name="pendidikan" value="S1">S1<br> <
input type="radio" name="pendidikan" value="S2">S2<br>
<input type="radio" name="pendidikan" value="S3">S3<br>
</form>
 </body>
</html>
Yang perlu diperhatikan pada penggunaan input radio adalah bahwa atribut nama (name) dari komponen dari input tersebut harus sama

3) Komponen chexbox
Komponen chexbox memiliki fungsi yang hampir sama dengan radio button, yaitu untuk menentukan pilihan. Namun pada chexbox dapat digunakan untuk memilih lebih dari satu jawaban (multi answer).
Atau bisa dikatakan bahwa komponen input checkbox digunakan sebgai masukan untuk data atau nilai pilihan dengan alternatif jawaban lebih dari 1 opsi pilihan. Tampilan dari komponen input ini berupa kotak yang dapat diberi tanda centang/contreng. Jenis input ini biasa digunakan untuk memasukkan data pilihan yang pilihannya bisa lebih dari satu, seperti hobby, makanan, dan lain-lain. Format tag HTML-nya adalah sebagai berikut :
<input type=checkbox name=name value=value>
 <input type=checkbox name=name value=value checked>
Setiap komponen input harus diberikan nama (name) yang berbeda karena data yang diolah di dalam pemrograman adalah berdasarkan nilai (value) dari nama komponen input tersebut. Nilai dari komponen checkbox berupa nilai boolean, yakni true apabila dicentang dan false apabila input pilihan tersebut tidak dicentang.
Berikut ini adalah contoh penerapan dari format form input check box:
<!doctype html>
<html>
<head>
<title>FORM INPUT</title>
 </head> ---- KETERANGAN ---- <form>
<input type="checkbox" name="vehicle" value=" Sakit " >Sakit<br>
<input type="checkbox" name="vehicle"value="Ijin">Ijin<br>
<input type="checkbox" name="vehicle" value="Tanpa">Tanpa Keterangan<br>
</form>
</body>
</html>

4) Komponen Input Image
Komponen input image bertujuan untuk memasukan file gambar yang dibutuhkan oleh sistem web, misalnya saja file gambar foto.jpg. Format tag HTML dengan atribut image adalah sebagai berikut :
<input type=image name=name src="url"> 
<input type=image name=name src="url" align="alignment">
Name= “name” merupakan pemberian nama pada komponen input sebagai nama dari komponen. Karena pada saat sistem web dijalankan maka data yang diolah di dalam pemrograman adalah berdasarkan nilai (value) dari nama komponen input tersebut. Sedangkan type=image merupakan tipe file yang dapat dimasukan dalam sistem. Berikut adalah salah satu contoh form Input Image dengan atribut image
<!doctype html>
 <html>
<body>
<form > Nama depan : <input type="text" name="fname"><br> Nama belakang:
<input type="text" name="lname"><br>
<input type="image" src="img_submit.gif" alt="Submit" width="50" height="50">
</form>
</body>
 </html>
5) Komponen select
Komponen input dengan tipe ‘select’ adalah komponen input dengan banyak pilihan nilai dan hanya memungkinkan untuk memilih 1 alternatif opsi pilihan. Istilah lain dari bentuk komponen ini adalah combo box atau list box. Contoh penggunaan komponen ini adalah pemilihan data agama, jurusan, pekerjaan, dan sebagainya. Format umum Penulisan komponen select adalah sebagai berikut :
<select name=”name”>
<option value="nilai1"> nilai1 </option>
 <option value=" nilai2"> nilai2 </option>
<option value=" nilai3"> nilai3 </option>
<option value=" nilai4 "> nilai4</option>
</select>
Name= “name” merupakan pemberian nama pada komponen input select sebagai nama dari komponen. Karena pada saat sistem web dijalankan maka data yang diolah di dalam pemrograman adalah berdasarkan nilai (value) dari nama komponen input tersebut. Sedangkan value=”nilai” merupakan nilai dari setiap pilihan yang diberikan.
Berikut ini adalah contoh penggunaan dari komponen input bertipe ‘select’:
<html>
 <head>
 <title>Form</title>
</head>
<body> Pilih Jurusanmu : <form> <select name="jurusan">
<option value="informatika">informatika</option>
 <option value="matematika">matematika</option>
<option value="kimia">kimia</option> <option value="biologi">biologi</option>
 <option value="fisika">fisika</option>
</select>
</form>
</body>
 </html>

6) Komponen datalist
Komponen datalist merupakan elemen form baru pada HTML5. Datalist digunakan untuk membuat daftar list. Komponen datalist memberikan dukungan autocomplete dasar untuk pilihan pada field input. Komponen datalist merupakan pengabungan antara list dan field input dengan atribut autocomplete. Saat membuat pilihan pada datalist, bila terdapat huruf/item yang sama dengan data pada data list maka akan muncul item yang cocok (fungsi autocomplete bekerja).
Format umum Penulisan komponen datalist adalah sebagai berikut :
 <input list="list">
 <datalist id="id">
<option value="nilai1">
<option value=" nilai2">
 <option value=" nilai3">
 </datalist>
Berikut ini adalah contoh penggunaan dari komponen input datalist
<!DOCTYPE html>
 <html>
 <body>
 <form action="demo_form.asp" method="get">
<input list="browsers" name="browser">
 <datalist id="browsers">
<option value="Internet Explorer">
<option value="Firefox">
<option value="Chrome">
 <option value="Opera">
<option value="Safari">
</datalist> <input type="submit">
 </form>
 </body>
</html>

7) Contoh Pembuatan Form dengan elemen entri pilihan
Berikut adalah listing kode untuk membuat form menggunakan elemen entri pilihan, textarea
<!DOCTYPE html >
 <html>
 <head>
<title>form</title>
</head>
<body>
<table border="1"> <tr><td>
<form id="form1" name="form1" method="post" action="">
<table width="354" align="center">
<tr>
<td height="24" colspan="3" align="center"><B>PENDAFTARAN</td>
</tr>
<tr>
 <td>Nama Pengguna</td> <td align="center">:</td>
<td><label for="textfield"></label>
<input type="text" name="textfield" id="textfield" /></td> </tr>
 <tr>
<td>Sandi</td> <td align="center">:</td>
<td><label for="textfield2"></label>
 <input type="text" name="textfield2" id="textfield2" /></td> </tr>
<tr>
<td>Jenis Kelamin</td>
<td align="center">:</td>
 <td><input type="checkbox" name="checkbox" id="checkbox"/>
<label for="checkbox">Pria <input type="checkbox" name="checkbox2"
id="checkbox2" /> Wanita</label></td> </tr>
<tr>
 <td>Tanggal lahir</td>

<td align="center">:</td>
<td><label for="select"></label>
 <select name="select" id="select">
<option>1</option>
<option>2</option>
<option>3</option>
<option>4</option>
 <option>5</option>
<option>6</option>
<option>7</option>
<option>8</option>
<option>9</option>
 <option>10</option>
 </select>
 <label for="select2"></label>
 <select name="select2" id="select2">
<option>Januari</option>
<option>Februari</option>
<option>Maret</option>
<option>April</option>
 <option>Mei</option>
 <option>Juni</option>
<option>Juli</option>
 <option>Agustus</option>
<option>September</option>
 <option>Oktober</option>
<option>November</option>
 <option>Desember</option>
</select>
<label for="select3"></label>
<select name="select3" id="select3">
<option>1991</option>
<option>1992</option>
 <option>1993</option>
 <option>1994</option>
 <option>1995</option>
<option>1996</option>
<option>1997</option>
<option>1998</option>
<option>1999</option>
</select></td> </tr>
 <tr>
<td colspan="2">&nbsp;</td>
<td><input type="submit" name="button" id="button"value="Simpan" />
<input type="reset" name="button2" id="button2" value="Batal" /></td>
</tr>
</table> </td>
</tr>
</table>
 </form>
 </body>
</html>
8) Pembuatan form dengan elemen entri pilihan dan elemen fieldset
Berikut adalah listing kode untuk membuat form menggunakan elemen entri pilihan, textarea dan fieldset.
<html>
<head>
<title>pengaturan pada form</title>
 </head>
<body>
 <form>
<form action="test.html">
<fieldset> <legend>tentang anda </legend>
<table> <tr> <td width="50">
<label for="first">nama lengkap </label> </td>
<td><input type="text" name="nama_lengkap" id="first" size="20" maxlength="50" /><br />
</td> </tr>
<tr>
<td>
<label for="last">alamat</label> </td>
 <td>
<input type="text" name="alamat" id="last" size="20" maxlength="50" /><br /> </td>
 </tr>
<tr>
<td>
<label for="desc">pesan dan kesan</label>
 <td><textarea rows="5" cols="20" id="desc">tuliskan pesan anda disini</textarea><br /> </td>
</tr>
</table>
<fieldset class="hoby">
<legend>hoby anda?</legend>
<input type="radio" id="berkebun" value="berkebun" name="hoby" /><label for="cberkebun"> berkebun</label><br />
<input type="radio" id="memasak" value="memasak" name="hoby" /><label for="memasak"> memasak</label><br />
<input type="radio" id="renang" value="renang" name="hoby" /><label for="renang"> renang</label><br /> </fieldset> <input type="submit" value="submit" id="submit" />
</fieldset>
 </form>
</body>
</html>

Menyajikan Komponen Entri Teks

    Komponen text area multiline
Uraian materi.
Form HTML digunakan untuk memilih pelbagai macam inputan yang disediakan. Data bisa diinputan dalam bentuk textarea, input teks , pilihan radio button, check box dan lain sebagainya. Bentuk inputan tersebut dikemas elemen dalam tag-tag form. Pada kegiatan belajar ini akan mempelajari inputan text.
1) Komponen text area multiline
Komponen text area merupakan area tempat untuk menyimpan text atau tulisan baru, atau bisa dikatakan sebuah komponen HTML yang digunakan untuk menampilkan text dalam bentuk dan format text.
Untuk menampung input teks yang panjang dan mungkin tersusun atas lebih dari 1 baris, maka digunakan komponen input ‘textarea’. TEXTAREA dapat digabungkan dengan tag FORM untuk menjadi inputan yang akan diolah oleh file pemroses sebagaimana seperti yang telah dijelaskan pada tag FORM tersebut.
Format umum penulisan text area multiline
<textarea atribute=”atribute">
Terdapat beberapa atribut dari text area, diantaranya row,col dan lain sebagainya. Pada HTML 5 menyediakan banyak 6 atribut baru textarea.
ATRIBUT TEXT AREA
#Autofocus           #autofocus      #Area tertentu pada text area, dimana baru dihtml 5
                                                   #kursor y otomatis mengarah ke daerah tersebut ketika halaman          webdiload
Cols                    #number          #Menentukan lebar text area.
Disabled             #disabled         #Text area dapat diubah.
Form                  #form_id          #Satu atau lebih form pada text area-baru dihtml 5
                                                  # Menentukan panjang karakter pada text area.
Name                 #text                #Nama dari text area.
ini adalah atribut text area dan masih ada banyak lagi.
NAME
Atribut ini digunakan untuk meemberikan nama dari TEXTAREA. Atribut ini akan sangat berguna jika tag TEXTAREA digabungkan dengan tag FORM.
NAME
Atribut ini digunakan untuk meemberikan nama dari TEXTAREA. Atribut ini akan sangat berguna jika tag TEXTAREA digabungkan dengan tag FORM.              
Contoh penulisan :
<!DOCTYPE html>
 <html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<p> Silahkan diisi pada teks area yang tersedia</p> <p><textarea NAME=”papantulis” COLS=40 ROWS=6> </textarea></p>
</body>
</html>          
COLS
Atribut COLS digunakan untuk menentukan lebar dari TEXTAREA. Contoh berikut menampilkan 3 komponen textarea dengan lebar textarea bervariasi :
<!DOCTYPE html>
 <html>
<head>
 <title>cek form </title>
</head>
<body>
<p> Silahkan diisi pada teks area yang tersedia</p>
<TEXTAREA NAME="rendah" COLS=30 ROWS=5></TEXTAREA>
 <TEXTAREA NAME="sedang" COLS=30 ROWS=10></TEXTAREA>
 <TEXTAREA NAME="tinggi" COLS=30 ROWS=20></TEXTAREA>
</body>
 </html>
2) Komponen input text password
Komponen input text password bertanggung jawab untuk memasukan data password. Dari atribut-atribut tersebut, yang utama dan terutama harus disesuaikan atau diberi nama sesuai dengan item datanya adalah atribut ‘name’, karena file yang dituju pada atribut action di tag form, yang biasanya adalah file server side scripting (PHP) akan mengambil input dari form berdasarkan atribut nama (‘name’) dari komponen input form tersebut.Disamping tipe text, terdapat pula tipe input teks yang lain, yakni ‘password’. Input tpe ‘password’ ini akan menghasilkan input dengan notasi ’●’. Biasanya input tipe ‘password’ digunakan dalam form untuk masukan kata kunci atau password dari pengguna di dalam form login.Format dari elemen input text password HTML-nya adalah sebagai berikut :
<input type=password name=name>
<input type=password name=name maxlength=length>
<input type=password name=name size=size>
<input type=password name=name value=value>
Berikut adalah penggalan listing program penulisan form input password, dimana form diberi nama=pwd dengan panjang maximal karakternya adalah 6.
<!doctype html>
<html>
<head>
 <title>penulisan password </title>
 </head>
 <body>
<form > Password: <input type="password" name="pwd" maxlength="6"> </form>
 </body>
 </html>

3) Komponen input text
Komponen input text merupakan komponen untuk memasukan data text ke server dalam bentuk textfield.Format tag HTML-nya adalah sebagai berikut :
<INPUT TYPE=TEXT NAME=name>
<INPUT TYPE=TEXT NAME=name MAXLENGTH=length>
<INPUT TYPE=TEXT NAME=name SIZE=size>
<INPUT TYPE=TEXT NAME=name VALUE=value>

4) Form menggunakan input hidden
Format tag form input hidden HTML-nya adalah sebagai berikut :
<INPUT TYPE=HIDDEN NAME=name VALUE=value>
Pada format form input hidden ditandai dengan atribut form type =hidden pada tag <input>, yang artinya ada form inputan yang disembunyikan atau tidak tidak tampilkan. Untuk selengkapnya dapat dilihat pada program berikut
Bila listing program diatas dijalankan dibrowser akan menghasilkan tampilan sebagai berikut :
<!doctype html>
<html>
<head>
<title>hidden input file </title>
</head>
<body>
<form > Nama : <input type=” name=”fnama”><br>
<input type=”hidden” name=”negara” value=”Indonesia”>
<input type=”submit” value=”Submit”>
 </form>
 </body>
</html>
5) Pembuatan form biodata dengan input text
Berikut ini adalah contoh dari sebuah halaman web yang berisi form yang sederhana :
<html>
 <head>
<title> Form 1 </title>
 </head>
 <body>
 <form name=”form1” method=”POST” action=”inputdata.php”>
Nama : <input type="text" name="nama"><br><br>
Kelas: <input type="text" name="kelas" maxlength="2"><br><br>
No : <input type="text" name="nomor" value="10"><br><br>
 Hobby: <input type="text" name="hobby" size="8"><br><br>
Password: <input type="password" name="password"> <br><br>
<input type="submit" name="submit" value="Submit">&nbsp;&nbsp;&nbsp
;<input type="reset" name="reset" value="Reset">
 </form>
</body>
</html>

Rabu, 30 Maret 2016

CSS

Sejarah Singkat CSS

Pada tanggal 17 Desember 1996, World Wide Web Consortium (W3C) menjadikan

CSS sebagai bahasa pemrograman standard dalam pembuatan dokumen web.

Tujuannya adalah mengurangi pembuatan TAG-TAG baru oleh Netscape dan Internet

Explorer (IE), karena pada masa itu kedua browser saling bersaing mengembangkan

TAG sendiri untuk mengatur tampilan web.

CSS level 1 mendukung pengaturan tampilan dalam hal:

1. Font (jenis, ketebalan),

2. Warna teks, latar belakang, dan elemen lainnya,

3. Text attributes, misalnya spasi antar baris, kata, dan huruf,

4. Posisi text, gambar, tabel, dan elemen lainnya,

5. Marjin, border, dan padding,

Selanjutnya di tahun 1998, W3C menyempurnakan CSS awal dengan menciptakan

standard CSS 2 (CSS level 2) – yang menjadi standard hingga saat ini. Pada CSS level 2

ini, di masukkan semua atribut dari CSS 1 , serta diperluas dengan penekanan pada

International accesibility and capability khususnya media-specific CSS.

Bahkan pada perkembangannya, saat ini sudah muncul CSS 3 . Pekerjaan dari CSS 3

dimulai pada tahun 2000, tidak lama setelah CSS2 di implementasikan. CSS 3 ini sampai

sekarang masih terus dikembangkan, spesifikasinya dibagi pada beberapa topik atau

modul.
B. Pengertian dan Manfaat CSS
 Cascading Style Sheets (CSS) adalah:“bahasa pemrograman untuk mengatur tampilan suatu website atau blog”Tampilan yang dimaksud disini adalah jenis, ukuran, dan warna font; jarak antara baris dan panjangnya, marjin dan indentasi, background dan warna, serta masih banyak lagi. CSS merupakan fitur yang sangat penting dalam pembuatan Dynamic HTML. Meskipun bukan merupakan keharusan dalam membuat web, namun

penggunaan CSS merupakan kelebihan tersendiri.

Menggunakan CSS tidak memerlukan perangkat lunak tertentu, karena merupakan

script yang telah embedded dengan HTML. Anda cukup menggunakan aplikasi

notepad untuk menciptakan script CSS sendiri.

Manfaat dari CSS:

1. Kode HTML menjadi lebih sederhana dan lebih mudah diatur,

2. Ukuran file menjadi lebih kecil, sehingga load file lebih cepat,

3. Mudah untuk merubah tampilan, hanya dengan merubah file CSS saja,

4. Dapat berkolaborasi dengan JavaScript dan merupakan pasangan setia

XHTML,

5. Digunakan dalam hampir semua web browser.

C. Sintaks &amp; Penempatan Kode CSS

Sintaks CSS terdiri dari tiga bagian:

 selector

 property

 value

Selector adalah elemen atau tag HTML yang akan di-definisi- kan.
Property adalah atribut yang akan diganti dengan “nilai” tertentu. Properti dan

nilai dipisahkan dengan tanda titik dua (:) dan keduanya diapit oleh tanda kurung

kurawal ({).

Berdasarkan ketiga bagian tersebut, sintaks dasar CSS dapat dituliskan:

contoh 1:

p { color:black }

Jika suatu nilai mengandung spasi, nilai tersebut harus diapit dengan tanda petik

(“). Untuk memberikan lebih dari satu roperty bagi suatu roperty, pisahkan setiap

kombinasi “property:value” dengan tanda titik koma (;). Untuk membuat definisi gaya

lebih mudah dibaca, definisi tiap property dapat dilakukan per baris. Sehingga

sintaksnya menjadi:

selector { property1: value; property2: “value_value”; … }

contoh 2:

p { text-align:center; font-family:“sans serif” }

Aturan-aturan yang berlaku dalam sintaks CSS:

1. Jangan ada spasi antara property value dengan unitnya (contoh 1 &amp; 2),

2. Nama properti bersifat CASE SENSITIVE dan menggunakan huruf kecil,

3. Jika nilai / value lebih dari satu kata, maka gunakan tanda titik koma

(;) untuk membatasi properti yang satu dengan yang lain (contoh 2),

4. Jika selector lebih dari satu dan mempunyai properti dan nilai yang

sama, gunakan tanda koma (,).

contoh: h1,h2,h3 {color:green}

Class selector
Dengan menggunakan class selector, Anda dapat mendefinisikan perbedaan style

untuk tag elemen html yang sama.

contoh 3:

Misalkan Anda ingin membuat dua tipe paragraf dalam dokumen, yang satu rata

kanan, dan yang lain rata kiri. Maka:

Aturan Class selector:

1. Jangan memberi nama class dengan angka,

2. Jika memberikan nama class lebih dari satu kata/kalimat, penulisannya

menggunakan tanda petik (“).

Atribut ID

Aturan penamaan ID:

1. Dapat mengandung huruf, angka, atau karakter garis bawah,

2. Karakter pertama harus berupa huruf atau karakter garis bawah,

3. Diawali dengan tanda #,

4. Jangan memberi nama id sama dengan value,

5. Jangan memberi nama id dengan tag html kemudian diikuti tanda #.

E-mail Newsletter

Sign up now to receive breaking news and to hear what's new with us.

Recent Articles

© 2014 Materi semester 2. WP themonic converted by Bloggertheme9. Published By Gooyaabi Templates | Powered By Blogger
TOP